Pencarian
Bahasa Indonesia
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
Judul
Naskah
Berikutnya
 

Tempat di Alam yang lebih tinggi dijamin melalui kejujuran-ketekunan, Rahmat Guru dan Belas Kasih Tuhan, Bagian 8 dari 19

Details
Unduh Docx
Baca Lebih Lajut
Manusia tetaplah manusia, dan kita selalu memiliki masalah. Mereka selalu melihat hal-hal luar, tindakan luar, dan tidak melihat ke dalam untuk mendapatkan pencerahan atau status orang suci itu. Bahkan jika mereka ingin, mereka tidak bisa karena sebagian besar umat manusia telah kehilangan segalanya. Mereka turun dari Surga sejak waktu yang sangat, sangat, sangat lama, dan mereka terus kehilangan, kehilangan. Dan sesekali, mereka mendapatkan kembali keutuhan mereka, tetapi itu tidak berarti mereka dapat tercerahkan dan menjadi makhluk Surgawi lagi. Jadi, penilaian mereka tumpul. Mata mereka semua buta, meskipun semuanya terbuka. Telinga mereka semua tuli, meskipun mereka masih bisa mendengar Anda berbicara. Tetapi mereka tidak mendengar hal-hal yang sejati dari dunia di dalam, dari dunia sejati. Mereka tidak melihat hal-hal yang sejati dari dalam.

Di dalam diri mereka, mereka memiliki dunia sejati, seluruh Alam Semesta, tapi mereka tidak melihat apa-apa, mereka tidak mendengar apa-apa. Itulah mengapa Buddha berkata, “Sayang sekali! Sayang sekali!” Dan Dia juga selalu berkata, “Kamu akan menjadi Buddha. Aku telah menjadi seorang Buddha, dan kamu juga akan menjadi seorang Buddha.” Tapi berapa banyak yang akan, dan kapan mereka akan menjadi seorang Buddha? Itu adalah pertanyaan berbeda.

Mereka belum sampai ke mana pun. Di Tingkat Astral, mereka hanya sesekali melihat cahaya yang berkedip-kedip, berbicara dengan beberapa makhluk tak kasatmata di dunia Astral, dan mereka berpikir “Itu dia!” dan bahwa mereka sudah menjadi Buddha, tercerahkan sepenuhnya, dan bahkan mengaku sebagai Buddha Maitreya. Ini adalah sesuatu yang baru saya ingat sekarang.

Beberapa hari yang lalu, seseorang yang sebelumnya adalah murid saya dan telah keluar, mengaku dirinya sebagai Buddha Maitreya dan ingin berselisih dengan saya atau semacamnya. Tidak ganas, tapi agak marah. Saya membaca hal seperti itu, dan saya berkata, “Tidak, tidak, tidak, dia sangat rendah. Itu sebabnya. Ya Tuhan.” Bahkan jika dia berlatih apa pun, kemudian Ego-nya tumbuh terlalu cepat untuk dikendalikan karena kekaguman mungkin dari beberapa orang yang mungkin rentan. Sampai dia mendapatkan Metode Quan Yin, lalu dia mendapatkan sesuatu yang jauh lebih baik, kemudian dia berpikir dia adalah Buddha Maitreya.

Untuk apa? Jika Anda seorang Buddha, apa yang bisa Anda lakukan untuk dunia? Apa yang bisa Anda lakukan untuk para makhluk yang menderita, yang belum pernah Anda bantu sama sekali sepanjang hidup Anda!!!! Bahkan jika Anda memiliki ilusi, dan seluruh dunia mengatakan bahwa Anda seorang Buddha, Anda sendiri tahu betul bahwa Anda bukan Buddha, bahwa Anda bukan apa-apa! Jangan terlalu tak tahu malu!!!!

“Jangan khawatir jika tidak ada yang mengenalmu. Berusahalah menjadi layak dikenal.” Analek Konfusius Bab 14

Ada ramalan untuk Buddha Maitreya dengan ciri-ciri tertentu untuk dikenali oleh orang-orang: lahir di mana, kapan, dan tahun berapa, dan bagaimana Anda mengenali-Nya. Semua itu telah ditulis sejak ratusan ribu tahun lalu di Perpustakaan catatan Akashic, di Surga, dan di Bumi oleh Pewaskita sejati. Jika Anda membaca semua itu, Anda akan mengenali Siapa Buddha Maitreya. Itulah mengapa mereka menyimpan prediksi mereka, agar orang-orang dari generasi-generasi berikutnya, seperti generasi kita, dapat mengenali Siapa Buddha Maitreya yang sejati.

Kaisar berkata: Dimana Maitreya akan turun ke dunia? Wen (Liu Bowen) berkata: Yang Mulia, mari saya jelaskan. Pemimpin agama (spiritual) masa depan akan turun ke dunia manusia, Bukan sebagai pejabat dalam dewan perdana menteri atau sebagai pangeran di istana; tidak juga di kuil Buddha atau di biara Tao, tapi di dalam keluarga orang biasa. Dia akan mendistribusikan emas dari tempat-tempat di selatan Yan dan utara Zhao." (Excerpt from The Wanfa Guizong Prophecy)

“Sebab sama seperti kilat datang dari Timur dan menyambar ke Barat, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.” (Matthew 24:27, Holy Bible)

“YANG TLH LAMA DITUNGGU TIDAK AKAN KEMBALI. DIA AKAN MUNCUL DI ASIA [TAPI] MENETAP DI EROPA: DIA YANG DIBERI KUASA DARI HERMES YANG AGUNG, DAN IA AKAN BERKEMBANG DI ATAS SEMUA RAJA TIMUR.” (Excerpt from The Prophecy of Nostradamus)

Karena MAKHLUK SEJATI YANG AKAN MUNCUL DARI HSIHU (atau juga ditulis XIHU), semua Orang Suci, Makhluk abadi, dan Dewa dari Surga akan mengumpulkan pasukan Surgawi Mereka.” (Gyeogamyurok by Nam Sa-go)

“Zaman Maitreya memproklamirkan wanita.” (Excerpt from “Hierarchy” [1931] of the Agni Yoga Series)

“Di Timur zaman ini dicatat sebagai zaman Maitreya, zaman Welas Asih Agung, dan zaman Bunda Dunia.” (Excerpt from “Letters of Helena Roerich I,” March 8, 1935)

Jalan Ilahi masih menunggu yang terpilih, Raja yang Tercerahkan, takhta-Nya sudah dipesan. Muncul di Tahun Naga, bermain-main dengan gunung dan sungai, Muncul di Vietnam, ras orang yang baik. (Excerpt from a poem by the Reverend Hồng Tâm Trúc Lâm Nương [vegan])

Nubuatan ini cocok dengan kehidupan Yang Terkasih Maha Guru Ching Hai (vegan) kita yang lahir di tahun Naga. Dia memulai Misi-Nya di Taiwan, juga dikenal sebagai Formosa, sebelum lakukan perjalanan ke Barat untuk memberikan ceramah rohani dan mengajarkan Metode Meditasi Quan Yin. Ke mana pun Dia pergi, Dia membawa pencerahan, kedamaian, keharmonisan, dan pengertian di antara manusia.

DAN SETERUSNYA...

Jadi tidak perlu lagi membahas hal itu. Anda mempermalukan diri sendiri, menjadi bahan tertawaan orang lain di sini dan nanti. Kadang saya melihat beberapa orang dan saya berpikir, “Oh, saya sangat menghormatinya,” sampai mereka membuka mulut mereka dan mengklaim diri mereka sebagai ini dan itu dan yang lainnya. Saya hanya bisa menghela napas sedih dan malu untuk mereka.

Tetapi meskipun begitu, saya tidak terlalu peduli dengan menjadi seorang Buddha atau tidak, hanya saja Anda harus menjadi siapa diri Anda yang seharusnya. Di dunia ini, Anda memiliki tugas yang harus dilakukan. Seperti (Tuhan) Yesus adalah Tuhan Yesus, Buddha Shakyamuni adalah Buddha Shakyamuni. Dan tak ada yang bisa mengubah itu. Tidak ada yang bisa datang dan merebut status Mereka, sementara semua Surga menyaksikan!! Dan bahkan para iblis menyaksikan!

Oke, dengar, saya tidak terlalu peduli dengan semua ini, kegaduhan konyol Anda. Biarkan saya bekerja. Saya tak peduli apakah saya Buddha atau bukan. Biarkan saya bekerja menyelamatkan orang-orang dan semua yang saya bisa, jangan terlalu banyak mengganggu saya – nanti kita bisa kehilangan semuanya. Jika dunia ini musnah, ke mana Anda akan pergi, Buddha ataupun iblis?

Photo Caption: Tidak Ada Misteri, Hanya Berpendar dengan Cinta

Unduh Foto   

Tonton Lebih Banyak
Semua bagian  (8/19)
Bagikan
Bagikan ke
Lampirkan
Mulai pada
Unduh
Mobile
Mobile
iPhone
Android
Tonton di peramban seluler
GO
GO
Prompt
OK
Aplikasi
Pindai kode QR, atau pilih sistem telepon yang tepat untuk mengunduh
iPhone
Android