Pencarian
Bahasa Indonesia
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
Judul
Naskah
Berikutnya
 

Rahasia dari Pemimpin Semua COVID

Details
Unduh Docx
Baca Lebih Lajut

Host: Selama konferensi lainnya dengan anggota tim Supreme Master Television pada hari Kamis, 16 Desember, Yang Terkasih Maha Guru Ching Hai dengan murah hati sekali lagi membagikan Kebijaksanaan-Nya sambil menjawab pertanyaan tentang berbagai topik – termasuk beberapa berita terbaru terkait pelecehan yang dilakukan rohaniwan.

(Guru, Paus Fransiskus telah setuju untuk bertemu dengan komisi pelecehan seks Prancis atas laporan bahwa 330.000 anak dilecehkan secara seksual antara tahun 1950 dan 2020 oleh rohaniwan, pemimpin pramuka, dan karyawan awam Gereja Katolik Prancis. Apakah Guru punya komentar tentang perkembangan ini?)

Orang ini lagi? Oke. Jika mereka setuju untuk bertemu dan berdiskusi, mungkin sesuatu yang baik. […] Saya hanya berharap bahwa energi negatif Fransiskus tidak akan mempengaruhi orang-orang jujur ini, yang ingin membuat catatan dengan benar, untuk menuntut keadilan bagi anak-anak yang malang, tidak bersalah, tidak berdaya, serta dianiaya, disiksa, diperkosa, dan dibunuh ini. (Ya, Guru.) Saya harap mereka cukup kuat. Jika mereka menemui Fransiskus ini, mereka sebaiknya melafalkan nama Tuhan terus-menerus, melindungi diri mereka sendiri karena jika mereka tidak cukup kuat, maka hasilnya akan berlawanan dengan apa yang mereka inginkan. (Oh!) Ya, ya.

Bagaimana menurut Anda? Yang disebut Paus Fransiskus ini, dia bukan Katolik atau Kristen sama sekali. Apa pun dia oke saja. Apa pun yang dia inginkan, termasuk membunuh, membunuh bayi yang tidak bersalah, atau janin, atau anak-anak, atau pemerkosaan – apa saja, dia tidak peduli. (Benar.) Dia oke saja dengan semuanya. Dan bahkan hubungan fisik di luar nikah, hubungan seksual, dia juga oke. (Ya, Guru.) Itu hal kecil bagi dia. Apa artinya hal kecil? Itu menghancurkan sebuah keluarga. (Benar. Ya.) […]

Untuk menjadi kepala organisasi atau negara, Anda punya tanggung jawab besar di pundak Anda. Anda harus berpikir dua kali sebelum Anda berbicara. (Oh, ya. Ya, Guru.) Di Tiongkok, kami berkata, “Sebelum kamu berbicara, lidahmu harus dipelintir tujuh kali.” (Oh.) Artinya, Anda harus banyak, banyak, banyak berpikir. Berhati-hati dengan ucapan Anda. (Ya, Guru.) Karena itu bisa menyakiti orang lain. Seperti ini, dia membakar seluruh Gereja Katolik. Apa pun, mereka bisa lakukan. Semua imam dapat memperkosa anak-anak, dan tidak ada yang akan dilakukan, tidak ada konsekuensi. Anda bisa keluar dan bermain-main dengan siapa pun, selain istri Anda atau suami Anda, dan itu juga tidak apa-apa.

Dia membakar seluruh masyarakat, (Ya.) bukan hanya reputasi gereja saja, karena gereja sangat mempengaruhi masyarakat. (Ya, Guru.) Jadi, dia hanya “bla bla”. Saya pikir dia minum [alkohol] terlalu banyak, itu sebabnya. (Oh.) Mereka diperbolehkan minum. (Ya, Guru.) Mereka makan banyak daging, dan kemudian mereka minum banyak alkohol hanya untuk menambah nafsu makan, hanya untuk menekan turun kalkun besar, ayam besar, atau bistik itu. Tulang iga. Semua daging makhluk hidup yang berdarah ini dan kemudian minum lebih banyak anggur, lebih banyak alkohol, mengadakan pesta, dan apa pun. Dan kemudian mereka berbicara omong kosong, salah bicara. (Ya, Guru.) Dan bahkan tidak meminta maaf. Dia tidak tahu konsekuensinya, karena sudah uzur, tidak seperti remaja atau pemuda. (Ya, Guru.) […] Kadang saya melihat dia seperti iblis. (Oh.) Saya juga terkejut […] karena […] Anda benar-benar melihat sisi mengerikan yang sebenarnya di dalam dirinya. […]

Tuhan memiliki Sepuluh Perintah untuk diturunkan oleh Musa. (Ya.) Dan dia menghancurkannya. Dia membuat masyarakat menjadi lebih kacau. (Ya, Guru.) Lebih membingungkan dan lebih bobrok. Untuk semua ini, dia benar-benar harus pergi ke neraka. […]

“ Interview by EI Espectador Sept. 3, 2017: Ini adalah paus yang tidak sah. Tidak sah karena dia diangkat bukan oleh Roh Kudus, tetapi oleh “mafia kardinal”. “Mafia kardinal”? Ungkapan itu tidak saya gunakan. Itu digunakan tepatnya oleh ketua konspirasi, Kardinal Danneels, kardinal Eropa, ketua konspirasi, yang mengatakan bahwa “mafia kardinal mati karena tawa”. Dengan percaya diri dan tidak kenal malu, dia mengaku bahwa dengan manuver politik yang dilarang oleh gereja di bawah hukuman ekskomunikasi (pengucilan), para kardinal itu memilih Fransiskus. Jadi, asal Fransiskus adalah asal yang tidak sah. ”

“ Message from the Archbishop July 31, 2021: Kita telah sampai pada titik bahwa bahkan orang-orang sederhana dengan sedikit pengetahuan tentang isu-isu ajaran, memahami bahwa kami memiliki seorang paus non-Katolik, setidaknya dalam makna istilah yang ketat. ”

“ Media Report from CBC News – Aug. 15, 2018: Paus Fransiskus awal tahun ini, mendapat kecaman luas karena membela seorang uskup Chile yang dituduh menutupi imam pelaku pelecehan paling terkenal di negara itu. ”

“ Speech at the United Nations General Assembly New York – Francis, Sept. 25, 2015: Atas nama saya sendiri dan seluruh Komunitas Katolik….. ”

“ Puerto Rico June, 2015, Francis: Dan sedikit anggur akan mengendurkan lidah dan Anda bisa memberi tahu saya yang sebenarnya. ”

- Prophecy by Archbishop George Browne, Ireland – 1551: “Tetapi, ada persaudaraan baru yang muncul belakangan, yang menyebut diri mereka Yesuit, yang akan menipu banyak orang, yang banyak mengikuti cara para Ahli Taurat dan Orang Farisi. Di antara orang Yahudi, mereka akan berusaha untuk menghapuskan kebenaran, dan akan datang sangat dekat untuk melakukannya. Ini akan menyebar ke seluruh dunia, akan diterima ke dalam penasihat para Pangeran, [...] menutup mata terhadap dosa-dosa mereka”

Nubuat tentang Gereja Katolik

“Roma akan kehilangan iman dan akan menjadi takhta anti-Kristus.” - Pesan dari Bunda dari La Salette (Perawan Maria Yang Terberkati) (vegetarian), yang diterima pada tanggal 19 September 1846

“Para agen 666 sekarang dilepaskan di Roma dan telah masuk ke tempat tertinggi dalam hierarki itu. Itu akan menjadi uskup melawan uskup dan kardinal melawan kardinal, sampai semua yang tersisa akan keluar dari pembersihan.” - Pesan dari Tuhan Yesus Kristus (vegetarian), yang diterima pada tanggal 25 Juli 1977

“Rohaniwan di rumah-Ku, di mana domba-dombamu yang tersesat? Tidak bisakah kamu menegur pelaku kejahatan? Akankah kamu bergaul dengan Setan, membiarkan segala macam perilaku kotor dan kekejian di Rumah-Ku? Bersihkan Rumahmu sekarang, pastor, karena kamu sedang dihakimi. Bapa Yang Kekal melihat ke dalam hatimu; waktumu semakin singkat. Semua yang busuk akan jatuh…” - Pesan dari Tuhan Yesus Kristus (vegetarian), yang diterima pada tanggal 1 November 1975

“ New York City United States Sept. 24, 2015: Kita perlu ingat bahwa kita adalah pengikut Yesus Kristus. Dan hidupnya, secara manusiawi, berakhir dengan kegagalan. Kegagalan salib. ”

“ Villavicencio, Colombia Sep. 8, 2017: Dalam pembuluh darah Yesus mengalir darah pemuja berhala. ”

“ Interview by One America News Oct. 31, 2019: Di Taman Vatikan di mana ada seorang syaman wanita, mereka membawa masuk dua patung ini. Mereka meminta semua orang membungkuk kepada mereka sementara Paus duduk di samping dan media di seluruh dunia dan umat Katolik di mana-mana yang menyaksikan upacara pembukaan tersebut berpikir, “Ini sangat aneh ̶ ini seperti penyembahan berhala; ini seperti situasi Anak Lembu Emas.” Kemudian selama sisa dua hingga tiga minggu, berhala-berhala ini ditempatkan di Santo Petrus, di dekat altar Santo Petrus, dan di sebuah gereja bernama Santa Maria di Traspontina, yang sangat dekat dengan Vatikan. ”

Ada lagi? (Ya, Guru. “Sampai tahun 1996, sistem sekolah asrama di Kanada memisahkan anak-anak penduduk asli dari keluarga mereka dan kemudian mengirim mereka ke sekolah asrama tersebut, di mana mereka kekurangan gizi, dipukuli, dilecehkan secara seksual.” Dan bahkan dibunuh.) Ya. (Dan sekarang, sepertinya Kanada menyisihkan 40 miliar dolar Kanada atau USD31 miliar) Itu uang yang besar. (sebagai kompensasi untuk anak-anak penduduk asli dan keluarga mereka. Apakah Anda pikir ini cukup untuk kompensasi semacam itu, Guru?)

Tidak, itu tidak pernah cukup. Tapi, sudah waktunya mereka melakukan sesuatu. Sistem peradilan atau pengadilan, sudah lama meminta mereka memberi kompensasi pada tahun 2016. Jadi, sekarang tahun 2021. Benar? (Ya, Guru.) Sudah lebih dari lima tahun. Dan mereka biarkan terendam, (Ya.) dan baru-baru ini saja, mereka menemukan semua makam ini, kuburan anak-anak tanpa nisan, (Ya.) mati tanpa seorang pun yang tahu, keluarga juga tidak tahu, tidak ada yang tahu. Mati dalam kegelapan, kesengsaraan, kesakitan, dan penderitaan seperti itu. Dan kemudian mereka tergerak sedikit.

“ Media Report from WION News July 2, 2021: Dari akhir 1800-an hingga akhir 1990-an, lebih dari 150.000 anak-anak penduduk asli dipaksa untuk bersekolah di sekolah asrama. Sekolah-sekolah ini dioperasikan oleh Gereja Katolik atas nama pemerintah federal. Sekolah-sekolah ini adalah kedok untuk kampanye asimilasi paksa. Anak-anak dilarang berbicara dalam bahasa mereka. Mereka menderita pelecehan seksual dan fisik di tangan otoritas sekolah. ”

“ Media Report from CBS This Morning June 4, 2021: Profesor Universitas Alberta Crystal Gail Fraser mengatakan pelecehan merajalela. ”

“ Media Report from BBC July 16, 2021: Saya dipukul. Saya dipukul seperti anak-anak lain yang berbicara bahasa mereka di sini. Kami dipukuli. Ketika seorang anak laki-laki mulai menangis, itu akan membuat kami semua menangis. Itu adalah tangisan kesepian. Dan untuk alasan itu, anak itu akan dipukuli karena membuat semua orang menangis. ”

“ Media Report from CBS This Morning June 4, 2021: Kami dibuat merasa jelek karena kami diberitahu bahwa kami jelek. Kami dibuat untuk merasa seperti kami hanyalah kotoran. Itu tetap bersama saya sampai hari ini. Saya tidak pernah merasa bahwa saya cukup baik untuk apa pun. (Seorang yang selamat mengatakan bahwa penduduk asli diberi label “kafir” oleh Gereja Katolik dan para biarawati memberi tahu anak-anak bahwa mereka tidak memiliki jiwa.) Terkadang anak-anak tidak muncul di kelas. Mereka akan menghilang keesokan harinya dan kami tahu bahwa mereka telah pergi, tetapi kami tidak tahu ke mana mereka pergi. ”

“ Media Report from WION News July 2, 2021: Banyak siswa menghilang. Mereka sekarang ditemukan di kuburan tanpa nisan. ”

“ Media Report from AI Jazeera June 25, 2021: Para pemimpin penduduk asli bilang kematian di sekolah, banyak yang tidak dilaporkan dan jumlah sebenarnya dari anak-anak yang ada di kuburan tanpa nisan di seluruh Kanada bisa mencapai puluhan ribu. ”

“ Media Report from BBC July 16, 2021: Kami tak pernah membicarakannya. Hanya diam. Karena kami takut. (Genosida yang terjadi di sini.) ”

Saya berharap mereka benar-benar memberikan uang tersebut. Sudah terlambat, tapi lebih baik daripada tidak sama sekali. (Ya, Guru.) Dan banyak yang sudah meninggal, jadi bagaimana Anda bisa mengompensasi nyawa yang hilang. (Itu benar.) Jadi, setidaknya mereka mengurus anak-anak sekarang dan masa depan. Setidaknya itulah yang bisa mereka lakukan. (Ya, Guru.) Paling tidak yang harus mereka lakukan. Tidak pernah cukup uang untuk mengompensasi nyawa yang hilang. Bahkan tidak hanya satu nyawa. (Ya, Guru.) Dan cara mereka mati.

Sistem Katolik dan mereka semua, membuat dunia menjadi neraka. (Ya, Guru.) Mereka akan bertanggung jawab di neraka. Sebab itulah yang mereka tabur dan mereka akan menuainya. Jika mereka belum menuai, mereka akan. Percayalah kepada saya. (Ya, Guru.) Ini adalah Hukum Alam Semesta. Tidak ada yang bisa melarikan diri. Tidak ada yang bisa. […]

Saya tidak mengerti mengapa para imam-pedo ini menikmati kekebalan. Tak seorang pun dapat menikmati kekebalan untuk membunuh, memperkosa, melecehkan orang lain, terutama anak-anak. (Ya, Guru.) Bahkan Tuhan tidak punya hak ini. Bahkan Tuhan tak dapat mengklaim hak ini untuk melakukan itu. (Ya, Guru.) Saya berani mengatakan itu kepada Tuhan. Dan Tuhan tahu saya mengatakan yang sebenarnya. […]

“ Code of Silence (2017) Documentary: Pastor Karadima sejak itu terbukti bersalah oleh Vatikan atas pelecehan seksual. Dia di sini, masih di C9 (Dewan Kardinal). (Mereka akan tinggal selama paus menginginkan mereka di sana.) Terima kasih banyak. Terima kasih.

Narrator(m): Tampaknya hanya paus yang memiliki kekuasaan untuk menghukum para kardinalnya. Jadi, mengapa dia tidak mengambil tindakan yang lebih kuat? Mungkin karena dia juga menghadapi tuduhan di tanah airnya di Argentina jauh sebelum dia terpilih.

Man: Mengenai imam pedofilia, (Paus Fransiskus) bilang tidak ada kasus di keuskupannya. (Dia tidak ingin mengakui itu. Itu bohong.)

Siapa di sini yang coba menghubungi Bergoglio (Paus Fransiskus)? (Siapa yang mencoba?) Ya. (Saya mencoba! Kami semua!) Dan siapa yang menerima balasan? (Tidak pernah. Tidak satu pun dari kami.)

(Dia menerima semua selebriti seperti Leonardo Di Caprio juga pergi untuk menunjukkan Oscarnya kepada dia, mereka semua, dan membuka pintunya untuk mereka. Dan bagi kami, bahkan tak ada surat singkat untuk bilang dia minta maaf.) (Saya tidak mengharapkan apa pun darinya, saya tak percaya kepadanya.) (Saya sangat menderita dan saya sangat terluka karena Bergoglio (paus) tak berbuat apa-apa. Semua orang memberi tahu saya: “Tulis kepadanya, dia pasti balas.” Saya sangat menderita. Dan saya sangat kecewa.)

Narrator(m): Dalam kasus lain mengenai para korban lain, beberapa orang percaya dia sengaja mencoba untuk mengalihkan jalannya pengadilan. Ini kasus Pastor Grassi, skandal pedofilia terbesar di gereja Argentina. Pada tahun 2009, dia dijatuhi hukuman 15 tahun penjara, tetapi gereja Argentina melakukan semua upaya untuk membebaskan dia. Penyelidikan balik setebal 2.800 halaman ini adalah teks hukum gereja Argentina yang bersifat internal dan rahasia. Di dalamnya, anak-anak dituduh melakukan pemalsuan, kebohongan, penipuan, dan rekaan. Kesimpulannya jelas. Keputusan pengadilan itu salah. Pastor Grassi harus dibebaskan di tingkat banding. Pekerjaan ini ditugaskan pada tahun 2010 oleh Konferensi Episkopal Argentina dan terutama oleh ketuanya saat itu, Kardinal Bergoglio, sekarang Paus Fransiskus.

Reporter(f): Dalam kasus Grassi, apakah Anda mencoba mempengaruhi pengadilan Argentina? (Tidak, tidak sama sekali.) Tidak? Lalu, mengapa Anda menugaskan penyelidikan balik ini dalam kasus Grassi? (Saya tidak pernah.) Tidak pernah? ”

Paus, Fransiskus, ketika belum terpilih, dia tak pernah menemui orang-orang biasa yang mengeluh kepadanya tentang anak-anak mereka yang dilecehkan, ketika dia dulu masih di Argentina. Dan dia tidak menemui mereka. Tapi, kemudian dia menemui semua orang terkenal. Itu tertulis; itu dilaporkan di berita. (Ya, Guru.) Bukan saya yang mengatakannya. Orang-orang ini masih hidup dan mereka berkata yang sebenarnya. Saya sudah beri tahu Anda; sama saja sekarang. Dia akan menemui orang besar, tapi dia tidak peduli dengan rakyat jelata. (Ya, Guru.) Yang tertindas. Dia hanya berkata, “Oh, bantu orang miskin, bantu orang miskin.” Semua ini hanya kemunafikan. (Ya.) Hanya untuk pertunjukan. Dia melakukan beberapa yang disebut “tindakan kerendahan hati”, mencium, membasuh kaki para penjahat dan semua itu. (Ya.) Hanya untuk pertunjukan. Karena dia tahu dengan melakukan itu, orang akan memuja dia, akan mengira bahwa dia orang suci, dia imam yang baik. Itu hanya pertunjukan. Itu adalah isyarat kosong, tidak ada kasih. […]

Seorang imam dalam satu kehidupan, Anda tidak tahu berapa banyak anak yang dia sakiti, secara fisik, mental, psikologis, spiritual; mereka kehilangan iman. Itu adalah poin yang paling penting. (Ya, Guru.) Jika Anda kehilangan keyakinan spiritual, Anda tamat, Anda bukan apa-apa, hanya cangkang kosong. Itulah yang dilakukan semua imam-pedo itu terhadap anak-anak. Lebih buruk daripada membunuh mereka. (Ya, Guru.) Mereka mati dalam penderitaan, tidak memiliki iman, bahkan tak bisa berdoa kepada Tuhan saat mereka mati. […]

Anak-anak ini, mereka tinggal di rumah Tuhan, dirawat oleh umat Tuhan dan mati dalam penderitaan tanpa sedikit pun iman tersisa dalam diri mereka. […]

Apakah Anda mengerti bagaimana para imam-pedo ini menghancurkan sepenuhnya hidup mereka? (Ya, Guru. Kami mengerti.) Menghancurkan semua milik mereka. Menghancurkan semua yang telah Tuhan berikan kepada anak-anak ini. Mereka menghancurkan semuanya, selesai, dengan memperkosa anak-anak itu secara seksual. (Ya, Guru.)

Efeknya dalam, selamanya. Itu membunuh, itu membunuh mereka, tidak hanya secara fisik. (Ya, Guru. Ya.) Sebelum Anda mati, Anda harus mengingat Tuhan. Anak-anak ini bahkan tak bisa. […]

Mereka juga tidak bisa masuk Surga karena mereka tak mengingat Tuhan. Mereka membenci Tuhan pada saat kematian, karena mereka menghancurkan mereka. Dan jika tidak, mereka seumur hidup membenci Tuhan. Kenapa Tuhan tidak bantu mereka? Kenapa Tuhan tidak menjaga mereka? Kenapa Tuhan membiarkan para imam ini hidup dalam kemewahan dan menghancurkan mereka seperti itu? (Ya, Guru.)

Jadi, sepanjang hidup, mereka akan hidup dalam kebencian kepada Tuhan, dan mereka juga akan masuk neraka. (Ya Tuhan.) Ini adalah hal yang harus Anda pertimbangkan dan khawatirkan. Ini bukan hanya tentang kerusakan fisik atau bahkan kematian mereka. (Ya, Guru.) Tuhan telah menciptakan manusia. Manusia harus selalu mengingat Tuhan, agar pada saat kematian, Anda tidak lupa. Tapi, sebagai seorang anak, iman mereka sudah dihancurkan menjadi bubuk seperti itu. Bagaimana mereka akan hidup di dalam Tuhan lagi? (Ya, Guru.) Kecuali jika ada keajaiban yang terjadi, atau seseorang yang tercerahkan membantu mereka entah bagaimana mendapatkan kembali iman mereka untuk memperbaiki kerusakan luar dalam; jika tidak, anak-anak ini hancur, selesai. […]

Ya Tuhan! Dan sudah diperkosa mulai dari usia 3, 4, 5, 6 tahun! Ya Tuhan! Kejahatan macam apa ini? […]

Para orang tua, saya pikir mereka sudah sadar sekarang. Saya berharap semua berita ini akan lebih banyak dicetak di mana-mana agar orang tua lebih waspada dan berusaha mempercayai anak-anak ̶ selalu bertanya kepada anak apakah mereka kadang-kadang sendirian di gereja atau dengan imam atau di sekolah. Selalu tanyakan kepada mereka setiap hari lewat telepon atau secara fisik, apakah mereka dilecehkan atau semuanya baik-baik saja, seperti kemarin, atau tidak, (Ya.) apakah mereka ada di rumah atau tidak. (Ya, Guru.) Tapi, mungkin dengan beberapa seperti itu, sudah terlambat. Saya tidak akan mempercayakan anak saya, jika saya punya, kepada imam mana pun. Saya tak tahu lagi siapa yang baik, siapa yang jahat.

Anda lihat, mereka menodai seluruh gereja, (Ya, Guru. Itu benar.) seluruh gereja Katolik, (Ya.) dan melumurkannya juga ke agama Kristen dan agama-agama lain, membuat orang tidak percaya lagi kepada imam. […]

Ada yang lain? Pertanyaan lain? (Ya, saya punya pertanyaan. Orang-orang pro-aborsi, mereka berpendapat bahwa mereka berhak melakukan aborsi, dan jika kita memutuskan untuk mereka, itu seperti pelanggaran hak-hak perempuan. Apa pendapat Guru tentang ini?)

Tidak ada yang berhak membunuh. (Ya. Ya, Guru.) Itu sangat sederhana. Para wanita memiliki semua hak yang mereka inginkan, tetapi bukan hak untuk membunuh. (Ya.) Karena itu adalah kejahatan, (Itu benar.) melawan hukum apa pun di negara mana pun. (Ya, Guru.) “Hak-hak”. Hak macam apa untuk membunuh seperti itu? Bebas hukuman dan bahkan dibayar! (Ya.) Ini benar-benar melebihi kebodohan. (Ya.) Melebihi kejahatan. Hanya penjahat yang bisa melakukan itu. Hanya iblis yang dapat berpikir atau berbuat seperti itu, (Ya, Guru.) dan memimpin seluruh negara untuk melakukan itu. Tak seorang pun dalam pikiran waras mereka, hanya orang normal, bahkan tidak harus bermoral tinggi atau imam, atau paus, atau apa pun. […] (Ya, Guru.)

Jika Anda menyebut itu “hak”, maka mereka semua harus dipenjara. Karena siapa saja yang membunuh seorang anak, atau orang dewasa, atau orang tua, orang sakit, bahkan, semua masuk penjara. (Ya.) Jadi, mengapa Anda membunuh seorang anak, bayi, dan dibayar? Bukankah itu jahat? (Ya, Guru. Benar.) Itu bertentangan dengan semua logika dan nalar. (Ya, benar, Guru.) Bertentangan dengan semua cinta kasih dan moral, bahkan akal sehat apa pun. (Ya, Guru.) Jika memang demikian, mengapa tidak menghapus semua hukum? Untuk apa menghukum semua tahanan ini? (Ya. Benar.) Mereka bahkan membunuh orang dewasa yang bisa membela diri. Tapi, bayi dalam kandungan, mereka tidak bisa berbuat apa-apa. Tapi, mereka tahu! Mereka menjadi takut, mereka ingin lari, mereka bahkan ingin bersembunyi di sudut. Reaksi mereka sangat jelas di video, di dalam kandungan. (Ya.) Ketika melihat jarum, mereka lari ke bagian atas rahim. Dan mereka bereaksi, mereka menangis di dalam sana. Anda dapat melihat beberapa video tersebut. […]

Setiap ibu yang ingin membunuh bayinya tanpa alasan seperti itu, hanya untuk kenyamanan, dan untuk penampilan yang bagus, mereka harus masuk penjara. Dan mereka akan masuk neraka. Itu dijamin. Pasti. Tidak ada yang bisa mengubah itu. Dan bahkan jika dia bertobat, dosanya tidak akan dihapus, tidak sampai dia membayar seluruhnya. Apa yang Anda tabur, akan Anda tuai. (Ya, Guru.) Hukum itu tidak pernah gagal. […]

Host: Saat Guru menjelaskan akar dari semua masalah dunia, Beliau juga membagikan sebuah rahasia dari pemimpin virus COVID.

Saya akan beri tahu Anda rahasia. Tunggu sebentar, saya akan tanya apakah boleh. Saya diizinkan. (Yay!) Semoga saya dengar dengan benar. Jika tidak maka karma akan menimpa saya kembali. Suatu hari saya bertanya kepada pemimpin semua COVID. (Wow.) Saya tanya, “Apakah Anda juga akan menghukum saya jika saya pergi ke luar, misalnya, dan apakah Anda akan membuat saya terinfeksi juga, seperti orang lain?” Dia jawab, “Tidak, kami tak akan lakukan itu.” (Wow. Itu bagus.) […]

Dia berkata, “Karena Anda tidak memasukkan daging ke dalam mulut Anda.” Saya berkata, […] “Saya mengasihi insan-hewan. Saya tidak ingin memakan mereka.” Dia berkata, “Nah, itu sebabnya.” Saya mendesak lebih jauh, dan inilah rahasianya. (Ya, Guru.) Agar Anda mungkin dapat belajar sesuatu darinya, atau mungkin bukan Anda, melainkan para murid di luar dan orang-orang luar. (Ya, Guru.) Jika mereka ingin pelajari rahasia ini, saya akan memberi tahu mereka. Awalnya, saya takut memberi tahu, karena mungkin jika saya beri tahu, maka itu tak akan efektif bagi saya. Kadang, rahasia, Anda harus simpan. (Ya, Guru.) Jadi, saya tanya dia, saya mendesak untuk itu, “Misalkan saya keluar, dan tak berada di tempat saya sendiri. Saya tak bisa masak untuk diri saya. Saya tak bisa memilih apa yang saya makan, dan mungkin saya makan di restoran dan jika saya tak sengaja makan daging, jika saya tak tahu dan mungkin memakannya, maka saya akan terinfeksi dan sakit juga. Benar? Pada saat itu, saya tak bisa bilang saya tidak memasukkan daging ke dalam mulut saya. Apakah Anda juga akan buat saya terinfeksi?”Dia jawab, “Tidak.” (Oh.)

Saya tanya, “Mengapa? Mengapa? Meski tidak sengaja memakannya, saya masih makan daging. Iya kan?” Dia jawab, “Tidak, tidak. Karena Anda tidak melakukannya dengan sengaja, karena Anda baik hati.” Itulah kata yang dia ucapkan. (Oh, wow!) Dan saya tidak berbicara lebih jauh. Saya tidak tahu mengapa. Saya hanya merenungkannya. Dia pergi, dan saya tidak perlu bertanya lagi.

Jadi, rahasianya adalah, jangan masukkan daging ke dalam mulut Anda, dan jadilah baik hati. Nah, jika Anda seorang vegan, itu sudah baik, tetapi jika Anda memiliki lebih banyak kasih, kasih sejati juga. Tetapi menjadi vegan, Anda akan memiliki kasih. (Ya, Guru.) Orang hanya akan mengembangkan kasih secara otomatis, (Ya.) karena Anda pergi ke arah yang benar, dan semuanya akan terjadi ke arah itu, berlawanan dengan jalan yang Anda tempuh sebelumnya. Jadi, itu hanya otomatis. (Ya, Guru.) Jika Anda mulai menjadi vegan, Anda sudah tahu alasannya, (Ya.) bahkan jika Anda tak melakukannya untuk alasan kasih, tapi Anda hanya mencoba dan karena pergi ke arah itu, meskipun Anda pergi secara buta, tetapi Anda pergi ke arah yang benar, maka Anda akan tiba di mana orang lain juga pergi dengan niat. (Ya.)

Jadi, menjadi vegan, itu menyelamatkan nyawa; itu menyelamatkan jiwa. (Wow.) Baik hati dan vegan akan menyelamatkan Anda. (Wow. Itu luar biasa. Terima kasih, Guru, telah berbagi rahasia itu.) Terima kasih kembali. Ada juga beberapa rahasia lain yang tidak bisa saya ceritakan sekarang, tetapi sudah saya tulis di buku harian saya. Suatu hari, mungkin Anda akan tahu. […]

Orang menguji bahwa siapa pun yang makan daging, mereka lebih rentan terhadap COVID. Lebih rentan, lebih banyak persentase terkena COVID. (Wow.) Tapi vegan, tidak. Dan seperti kalian, vegan dan tercerahkan serta bermeditasi, maka baik-baik saja. Anda sudah tahu. Anda tahu betapa beruntungnya Anda. (Ya, Guru. Sangat beruntung.) Anda pergi ke jalan yang benar. Bahkan jika Anda tidak menjadi orang suci atau Buddha, atau pergi ke Surga, Anda adalah manusia yang baik dan istimewa. […]

Host: Terima kasih kami yang terdalam kepada Guru Yang Maha Pemurah, karena selalu berusaha membantu manusia untuk bertindak lebih welas asih dan penuh perhatian demi kepentingan semua makhluk, termasuk umat manusia. Kami berdoa agar cinta dan kebijaksanaan Ilahi memasuki semua hati, membiarkan kami menciptakan dunia vegan total, disertai dengan kebajikan murni. Semoga Guru Yang Terhormat selamanya aman dan dalam kesehatan terbaik, dilindungi oleh semua Makhluk Surgawi.

Untuk mendengar kisah menarik Maha Guru Ching Hai dengan kalajengking, serta pemikiran-Nya tentang mengapa alkohol lebih buruk daripada narkoba, silakan saksikan acara Antara Guru dan Murid pada hari Kamis, 13 Januari 2022, untuk tayangan lengkap konferensi ini.

Bagikan
Bagikan ke
Lampirkan
Mulai pada
Unduh
Mobile
Mobile
iPhone
Android
Tonton di peramban seluler
GO
GO
Prompt
OK
Aplikasi
Pindai kode QR, atau pilih sistem telepon yang tepat untuk mengunduh
iPhone
Android