Details
Unduh Docx
Baca Lebih Lajut
(Untuk menjadi seorang Guru, haruskah seseorang menyadari bahwa Anda bukanlah pelakunya? Anda jelaskan bahwa Anda tidak melakukan, bahwa Anda alat Tuhan. Apakah semua Guru harus menyadari hal ini?) Ya, untuk menjadi Guru yang berharga. Jika tidak, mereka hanyalah guru filsafat pada tingkat tertentu tetapi bukan seorang Guru.Oke. Kita tidak bisa mengasihi, kecuali kita mengenal Tuhan. Hanya ketika kita mengasihi seperti Tuhan mengasihi, itulah cinta sejati. Jika tak, itu cuma sebagian kasih. Sebagian dari itu. Sebagian dari Kasih Tuhan hadir di antara pria dan wanita. Mengikat mereka bersama-sama. Membuat mereka bahagia bersama. Sebagian Kasih Tuhan hadir antara ibu dan anak, membuat mereka merasakan ikatan yang sangat istimewa. Demikian pula, sebagian dari kasih ini datang di antara makhluk apa pun bahkan antara manusia dan makhluk bukan-manusia – yang mengikat mereka bersama2 dan membuat mereka bahagia. […]Seluruh bagian Cinta ditempatkan di dalam tubuh Sang Guru. Begitulah semua keajaiban terjadi karena Hukum Cinta melampaui segala hukum, termasuk Hukum Karma. Oleh karena itu, Guru dapat membebaskan setiap orang yang percaya kepada-Nya, dari karma. Bebaskan semuanya. Membuka seluruh Surga, hancurkan semua neraka bagi orang itu, untuk membebaskannya. Karena Kasih. Kasih menghapus segalanya, menghancurkan segala sesuatu yang buruk, dan hapuskan semua batasan. Membersihkan segala dosa. Begitulah cara (Tuhan) Yesus menyucikan dosa murid-murid-Nya – dengan Kasih. […]Photo Caption: Mari Kita Lihat Dunia di Bawah Ini, Lihat Bagaimana Segalanya Berjalan.